Langsung ke konten utama

Selamat Hari Ibu

Pada hari ibu ini ingin kupersembahkan sebuah lagu untukmu Bundaku dan untuk semua bunda di seluruh dunia. Sungguh besr jasamu, tak mampu kami para anak-anakmu untuk membalasnya. Maafkan kesalahan kami selama ini bunda.

Penyanyi : Iwan Fals

Judul lagu : Emak

Album : Wakil rakyat (1988)
Tanpa engkau
Sedikitpun tiada artinya aku
Bagiku kau api
Yang berikan hangat begitu kuat
Pada beku nadi

Tiada dua
Engkau hadirkan cinta tak berakhir
Tak kan pernah mampu
Kulukis putihmu lewat lagu
Maafkanlah aku


Bagai bening mata air
Memancar tak henti
Mungkin masihlah teramat kurang


Bagai sinar matahari
Yang tak kenal bosan
Berikan terangnya pada kita
Kaulah segalanya


Hanya ini
Yang sanggup kutulis untukmu bunda
Jangan tertawakan
Simpan dalam hatimu yang sejuk
Rimbun akan doa


Kau berikan semuanya
Yang bisa kau beri
Tanpa setitikpun harap balas


Kau kisahkan segalanya
Tanpa ada duka
Walaupun air matamu tumpah
Tenggelamkan dunia

Bagai sinar matahari
Yang tak kenal bosan
Berikan terangnya pada jiwa

Kau berikan semuanya
Yang bisa kau beri
Tanpa setitikpun harap balas
Agungnya engkau

Bagai luas laut biru
Batinmu untukku
Selalu ada tempat tuk resahku

Bagai bening mata air
Memancar tak henti
Sirami jiwaku waktu kecewa
Datang menggoda

Selamat Hari Ibu
22 Desember 2011

Komentar

  1. SElamat hari Ibu, dan semoga kita semua bisa jadi anak-anak yg lebih berbakti pada Ibu (dan bapa tentunya)

    BalasHapus
  2. Perjuangan ibu sangat besar, tp kadang kok ya ada yg nyakiti hati ibu. Semoga kita jadi anak yg berbakti. Amiiin

    BalasHapus
  3. salam buat Bunda Masjier.. met hari Ibu :)

    BalasHapus
  4. do'a kami utk para ibu...
    semoga berkah Allah selalu menyertai Ibu...

    amin.. :-)

    BalasHapus
  5. Dengan segala pengorbanan dan perjuangan seorang ibu yang dilandasi cinta, kasih sayang dan keikhlasan, maka sangat layak jika surga ditempatkan di bawah telapak kakinya.

    Muliakanlah ibumu, ibumu, ibumu kemudian ayahmu. Jangan sakiti hatinya karena ridho Allah ada pada mereka.

    Mother, how are you today?
    Semoga ridho Allah selalu ada padamu, bukan saja di hari ini, tapi di setiap waktu yang kau lewati.

    BalasHapus

Posting Komentar

Silahkan tulis tanggapan, kritik, saran atau komentar anda.

Postingan populer dari blog ini

Hidup Itu Seperti Toples

Sebagaimana orang kuliah, orang menjalani hidup pun juga punya "Cara" masing  - masing. Ada yang kuliah dengan santuy yang penting bisa lulus tepat waktu dengan nilai minimal C. Ada juga yang kuliah dengan belajar mati - matian. Mendalami ilmu dengan serius agar bisa bikin tesis yang mengguncang dunia. Atau agar setelah lulus bisa bikin terobosan baru yang bermanfaat bagi masyarakat luas. Demikian pula orang dalam menjalani hidup.  Ada yang menjalani dengan hidup dengan harapan yang nggak muluk - muluk. Waktunya kerja ya kerja. Waktunya beribadah ya beribadah. Waktunya tidur ya tidur. Semua dijalani dengan senang hati. Yang terpenting bagi mereka adalah hidup nggak nyusahi orang tua, nggak ngrepoti pemerintah dan nggak jadi beban masyarakat. Tapi ada pula orang menjalani hidup dengan target. Harus bisa gini, gitu dan seperti itu. Semua penuh rencana dan target yang jelas. Mereka terus mengembangkan diri. Meskipun dah jadi artis, mereka tetap bikin bisnis. Sudah pu...

Olahraga di Club House Valencia

Sejak akhir November lalu saya mempunyai kegiatan baru di sore hari. Kegiatan tersebut adalah berolahraga di Club House Valencia. Jika ada waktu dan istri mengijinkan, maka sepulang kerja saya langsung menuju ke tempat tersebut untk berolahraga.

Kopdar Bareng Bu Bertiana

Kemarin saya kopdar bareng Bu Bertiana. Ini adalah kali kedua saya berkesempatan untuk bisa kopdar sama beliau. Bedanya kalau dulu saya cuma sendiri, kemarin saya ajak keluarga. Sebagaimana yang dulu, beliau orangnya selalu ramah, humoris dan tidak pelit berbagi ilmu. Beliau yang sudah pernah menjelahi berbagai negara (SG, HK, dsb) ini begitu banyak wawasan dan pengalaman. Ngobrol dengan beliau waktu 2,5 jam seakan tak terasa. Tahu - tahu udah jam 2 aja. Selain tidak pelit berbagi ilmu, beliau juga senang berbagi makanan. Waktu pulang saya dikasih 3 box makanan. Semuanya adalah produk makanan hasil olahan beliau sendiri. Ada peyek kacang, ada sumpia gurih dan sumpia pedas. Waktu saya memakanannya, rasanya sungguh endes. Gurih dan renyah. Cocok untuk camilan maupun dipadu dengan menu lain. Maka tak heran jika makanan tersebut dipesan oleh pembeli dari berbagai pulau di Indonesia. Baik Sumatra, Kalimantan maupun Jawa. Bagi yang ingin memesannya lewat m...