Langsung ke konten utama

Berfoto dengan Model Blogcamp dan Juara Nasional

Bagaimanakah rasanya berfoto dengan model dan juara nasional menurut anda? Sebagian mungkin menganggap itu hal yang biasa saja, sebaliknya sebagian yang lain justru sangat bangga. Biarlah setiap orang tentu mempunyai pandangan sendiri-sendiri.

Kalo menurut saya sih berfoto dengan model dan juara nasional itu berjuta rasanya atau dengan kata lain tidak bisa dilukiskan dengan kata-kata. Untuk itu tak perlu berpanjang lebar lagi biarlah gambar yang mengatakan semuanya.


Berfoto dengan Model Blogcamp
Berfoto dengan salah satu model Blogcamp di Vila Istana Bunga, Parongpong, Kab. Bandung Barat.
Beliau adalah Teh Nchie Hani atau dikenal dengan sebutan Mama Olive
Sayangnya saya lupa minta tanda tangan buat kenang-kenangan. 

Berfoto dengan Juara Nasional
Beliau merupakan merupakan Riani Rahmawati
Juara Nasional Lomba Kompetensi Siswa tahun 2008 di Makasar untuk program keahlian BTU.
Beliau melaju ke tingkat nasional setelah menjadi juara di tingkat provinsi di UGM
Kebetulan saat itu saya sempat mendapat tanda tangan dari beliau sebagai kenang-kenangan

Selain itu, saya juga pernah bersalaman dengan pak bupati Kab. Magelang dan pak gubernur Jawa Tengah
Namun sayang saya tidak punya file gambar ketika berfoto dengan dua pejabat tersebut

Mungkin suatu saat nanti saya mendapat kesempatan untuk bersalaman dengan menteri.
Atau malah bersalaman dengan presiden? Hal itu mungkin saja.

Nah bagaimana dengan anda?

Komentar

  1. hmm, satupun tdk ad foto saya bersama org2 yg juara ataupun terkenal,, tapi tak apaalah,,

    BalasHapus
  2. Wah keren, saya blas ga pernah hihi
    Kalo atraksi di depan pak walikota beserta jajarannya saya pernah. Waktu hari ABRI. Itupun karna saya ikut saka bhayangkara. Hikz

    BalasHapus
  3. Mmmm...ada jg sm artis atw penulis mas fotonya hiihihi

    BalasHapus
  4. Semoga aku bakalan sempat juga berfoto dengan para model blogcamp :D

    BalasHapus
  5. Mbok foto sama aku juga mas~ hehehe

    BalasHapus
  6. alhamdulillah, saya sudah pernah sekali berkunjung sekaligus bersalaman dengan salah satu menteri mas, yaitu Bpk. Hatta Rajasa,,,
    kejadiannya pun tak pernah direncanain sebelumnya, begitu saja, tiba-tiba ada yang ngajakin silaturahmi ke rumah Beliau, ya sudah saya nurut saja ikut.. :D

    BalasHapus
  7. yg pernah salaman ama pejabat malah fauzan tuh, sama bapak gubernur jabar .. emaknya kebagian liat aja ..

    eh, tapi kalo sama model blogcamp yg paling atas itu, saya juga punya lho ... ;-)

    BalasHapus
  8. belom pernah aku foto sama org beken dan juara nasional...
    tapi pasti seneng bgt deh... ah, kapan yaaa... hehehe

    BalasHapus
  9. foto ama sang juaranya kayanya tuh dibelang sekolahan ya mas... chayoooo

    BalasHapus

Posting Komentar

Silahkan tulis tanggapan, kritik, saran atau komentar anda.

Postingan populer dari blog ini

Hidup Itu Seperti Toples

Sebagaimana orang kuliah, orang menjalani hidup pun juga punya "Cara" masing  - masing. Ada yang kuliah dengan santuy yang penting bisa lulus tepat waktu dengan nilai minimal C. Ada juga yang kuliah dengan belajar mati - matian. Mendalami ilmu dengan serius agar bisa bikin tesis yang mengguncang dunia. Atau agar setelah lulus bisa bikin terobosan baru yang bermanfaat bagi masyarakat luas. Demikian pula orang dalam menjalani hidup.  Ada yang menjalani dengan hidup dengan harapan yang nggak muluk - muluk. Waktunya kerja ya kerja. Waktunya beribadah ya beribadah. Waktunya tidur ya tidur. Semua dijalani dengan senang hati. Yang terpenting bagi mereka adalah hidup nggak nyusahi orang tua, nggak ngrepoti pemerintah dan nggak jadi beban masyarakat. Tapi ada pula orang menjalani hidup dengan target. Harus bisa gini, gitu dan seperti itu. Semua penuh rencana dan target yang jelas. Mereka terus mengembangkan diri. Meskipun dah jadi artis, mereka tetap bikin bisnis. Sudah pu...

Kopdar Bareng Bu Bertiana

Kemarin saya kopdar bareng Bu Bertiana. Ini adalah kali kedua saya berkesempatan untuk bisa kopdar sama beliau. Bedanya kalau dulu saya cuma sendiri, kemarin saya ajak keluarga. Sebagaimana yang dulu, beliau orangnya selalu ramah, humoris dan tidak pelit berbagi ilmu. Beliau yang sudah pernah menjelahi berbagai negara (SG, HK, dsb) ini begitu banyak wawasan dan pengalaman. Ngobrol dengan beliau waktu 2,5 jam seakan tak terasa. Tahu - tahu udah jam 2 aja. Selain tidak pelit berbagi ilmu, beliau juga senang berbagi makanan. Waktu pulang saya dikasih 3 box makanan. Semuanya adalah produk makanan hasil olahan beliau sendiri. Ada peyek kacang, ada sumpia gurih dan sumpia pedas. Waktu saya memakanannya, rasanya sungguh endes. Gurih dan renyah. Cocok untuk camilan maupun dipadu dengan menu lain. Maka tak heran jika makanan tersebut dipesan oleh pembeli dari berbagai pulau di Indonesia. Baik Sumatra, Kalimantan maupun Jawa. Bagi yang ingin memesannya lewat m...

Salah Satu Bentuk Kebohongan

Tahun 2014 lalu, seorang tokoh berkata, "Mengatakan suatu kebenaran dengan menutupi sebagian kebenaran lain itu adalah termasuk kebohongan." Contoh : 1. Seorang pejabat desa dalam suatu pertemuan berkata, "Mulai bulan depan setiap penerima raskin akan menerima bantuan beras masing2 15 kg. Naik 5 kg dari yang sebelumnya 10 kg." Bulan berikutnya memang benar masing2 penerima mendapat jatah beras 15 kg. Tetapi ternyata jumlah penerimanya berkurang dari yang tadinya 100 orang hanya menjadi 70 orang. *Pernyataan pejabat desa tersebut adalah benar bahwa jumlah beras yang diterima 15 kg tetapi dia menutupi kebenaran lain yaitu jumlah penerimanya akan berkurang. 2. Contoh kedua yaitu yang sering dilakukan operator seluler di negara kita soal tarif telepon, sms, dan internet. Dalam iklannya terlihat tarifnya murah dan terjangkau tetapi ternyata ada yang tidak disampaikan soal Syarat dan Ketentuan yang berlaku.